Jika aku mau menghitungnya, itu lebih
banyak
dari pada pasir. Apabila aku berhenti,
masih saja aku bersama-sama Engkau. maz.
139:18
|
Bacaan : mazmur 139: 13-18
Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menemukan sabuk
radiasi di sekitar bumi melalui misi Van Allen Probe. Dilansir Gizmodo, jum’at
1 maret 2013, NASA mengatakan penemuan ini merupakan salah satu keberuntungan.
Pasalnya, Cuma 3 hari setelah satelit VAP diluncurin, tim peneliti ilmuan
planet yang dipimpin Daniel Baker, mengajukan permintaan terakhir yang ngga
biasa. Tim ini meminta teleskop Relativistic Electron Potron Telescope(REPT)
diaktivkan lebih awal agar pengamatan tim akan melengkapi misi lain mereka yang
disebut SAMPLEX. Namun instrumen REPT, obyek berupa sejumlah penambahan
partiklel energi tinggi yang tertangkap di antara 2 sabuk radiasi Allen Belt.
Melalui
berbagai penemuan manusia kian terasa betapa dahsyat Tuhan yang kita sembah.
Pemazmur juga mengungkap keagungan Tuhan sebagai Pencipta. Perenungan tentang
asal-usul dirinya digambarkan begitu jelas dan sederhana, dalam arti mudah
dipahami manusia meski proses penciptaan itu sendiri berlangsung dalam
kerumitan karena kesempurnaan Sang Pencipta. Penghayatan pemazmur membuahkan
rasa syukur akan karya Agung Allah. Kini manusia yang makin cerdas terus
berupaya mengexpiorasi alam semesta. Tujuan terbaik atas hal ini adalah guna
membangkitkat rasa syukur kepada Dia. Berbagai penemuan yang dibuat manusia
bisa jadi merupakan proyek raksasa dengan biaya menggunung dan dalam rentang
waktu yang lama. Namun demikian, itu semua dibuat Tuhan tanpa menggunakan alat
bantu.
Marilah
kita berterima kasih atas keberdaan diri kita dan atas semua capaian.
Percayalah, dengan memuliakan ALLah jalan yang kita lalui akan selalu penuh
berkah.
0 komentar: